China akan menindak Dana Perjudian ‘Lintas Batas’ – Pada hari Kamis, People’s Bank of China mengumumkan bahwa baru-baru ini sedang dalam pembicaraan dengan departemen pemerintah China lainnya untuk memerangi aliran dana perjudian “lintas batas”. Wakil gubernur bank, Fang Yifei, juga menyerukan peningkatan upaya resmi pada langkah-langkah untuk mengatasi pencucian uang (AML).

Tetapi catatan hari Jumat dari broker JP Morgan Securities (Asia Pacific) Ltd mengecilkan kemungkinan bahwa komentar tersebut dapat ditargetkan pada dana perjudian kasino yang bergerak lintas batas dari daratan di Macau.

Situs web bank tersebut memuat pengumuman tersebut, yang dikonfirmasi oleh beberapa media Cina, termasuk kantor berita resmi Xinhua.

Fang dikatakan menyerukan kerja sama yang lebih besar dalam menuntut kasus-kasus yang melibatkan ‘dana perjudian lintas batas’ dari berbagai lembaga pemerintah.

Dia juga mendesak langkah-langkah tegas untuk menangani transaksi berskala besar dan mencurigakan, dan prosedur identifikasi pelanggan yang lebih kuat, serta meningkatkan pengawasan terhadap pencucian uang secara umum.

Pernyataan itu tidak membahas jenis-jenis kegiatan judi yang ditargetkan dan juga tidak menentukan ke mana uang itu pergi saat melintasi perbatasan.

Pertemuan terakhir Bank termasuk anggota dari Kementerian Keamanan Publik, Administrasi Pabean Umum, Komisi Pengaturan Perbankan dan Asuransi China, Pemerintah Negara Asing, Asosiasi Pembayaran dan Kliring China, Penyedia Layanan Kartu Bank China UnionPay Co Ltd , dan NetsUnion Clearing Corp.

Aktivitas atau promosi perjudian kasino online http://159.65.15.84 atau jenis batu bata dan mortir di daratan Tiongkok adalah ilegal, seperti halnya pemasaran perjudian semacam itu di luar batas-batas daratan, termasuk permainan apa pun di Makau.

Memo Jumat JP Morgan mengindikasikan komentar itu “tidak terjadi” dalam arti Macau.

“Sulit untuk mengetahui … ruang lingkup subjek yang tepat,” karena dalam konteks China “perjudian ‘lintas batas’ sering merujuk pada ‘perjudian ilegal’, khususnya operasi kasino online oleh junket (alias proxy atau taruhan video), seperti yang dari Filipina dan Kamboja, ”tulis analis DS Kim, Derek Choi dan Jeremy An.

“Kami mencatat pemerintah Cina baru-baru ini membubarkan serangkaian cincin kasino online ilegal di berbagai provinsi (misalnya Shaanxi pada bulan April, Fujian pada bulan Mei, Jiangsu pada bulan Juni, dll.), Yang membuat kami berpikir bahwa pertemuan itu mungkin lebih terkait dengan insiden-insiden itu, ”kata tim JP Morgan.

“Singkatnya, kami tidak akan berpikir pertemuan itu berfokus pada operasi kasino Makau dan / atau ‘legal’; berita itu sepertinya bukan acara bagi kami, ”tambah pialang.